
Jakarta, 30 Juni 2025 – Akselerasi pembangunan Stasiun Tanah Abang terus digenjot untuk menyambut proyeksi 300.000 penumpang per hari dalam lima tahun mendatang. Program modernisasi ini menjadi prioritas utama PT KAI mengingat volume penumpang saat ini yang mencapai 215.395 orang harian sudah melampaui batas kapasitas stasiun yang hanya 150.000 penumpang.
Kompleksitas layanan di stasiun ini terlihat dari distribusi penumpang yang terdiri dari 48.478 orang naik, 45.823 orang turun, dan 121.094 orang transit pada hari kerja. Dominasi penumpang transit menunjukkan peran krusial Tanah Abang sebagai simpul penghubung antara Lintas Bekasi/Cikarang dan Lintas Serpong/Rangkasbitung.
Tren pertumbuhan pengguna menunjukkan akselerasi yang menggembirakan. Lintas Bekasi/Cikarang mencatat kenaikan dari 71.636.443 pengguna pada 2023 menjadi 84.426.385 pengguna pada 2024, atau tumbuh 17,8 persen. Sementara Lintas Serpong/Rangkasbitung naik dari 62.085.471 menjadi 69.999.362 pengguna, mencatat pertumbuhan 12,7 persen.
“Dengan peningkatan ini, KAI tidak hanya menyiapkan fasilitas untuk mengantisipasi lonjakan volume pengguna, tetapi juga menghadirkan layanan yang lebih efisien, terintegrasi, dan responsif,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba. Proyek komprehensif ini mencakup pembangunan fisik, pengembangan sistem teknologi, dan integrasi dengan kawasan Transit Oriented Development.
(Redaksi)