Purwokerto, 30 Juni 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto terus menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pelanggan. Salah satu upaya konkret yang saat ini sedang dilakukan adalah peningkatan fasilitas di Stasiun Maos, Kabupaten Cilacap, melalui penataan infrastruktur yang tengah berjalan.
Fokus utama proyek ini adalah peninggian dua peron untuk mendukung kelancaran proses naik dan turun penumpang. Tak hanya itu, panjang peron juga diperluas cukup signifikan dari semula 135 meter menjadi 296 meter, sehingga bisa mengakomodasi rangkaian kereta yang lebih panjang dan efisien.
Di sisi lain, area overcapping atau kanopi peron juga diperpanjang agar pelanggan tetap terlindungi dari panas maupun hujan saat berada di peron. KAI pun melakukan berbagai pembenahan lainnya, seperti penggantian lantai dari keramik menjadi granit yang lebih nyaman dan tahan lama, perbaikan atap bangunan, serta revitalisasi musala agar tampil lebih representatif dan layak digunakan oleh pelanggan.
Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro, menyampaikan bahwa penataan ini merupakan bagian dari peningkatan layanan inklusif dan keselamatan penumpang. “Dengan peron yang lebih tinggi dan sejajar dengan lantai kereta, pelanggan—terutama lansia, anak-anak, dan penyandang disabilitas—dapat lebih mudah dan aman saat naik turun. Ini adalah bentuk layanan inklusif dan peningkatan standar keselamatan di stasiun-stasiun wilayah Daop 5,” jelasnya.
Selain menata peron dan fasilitas publik, KAI juga mulai membuka area komersial di sisi depan Stasiun Maos. Ruang ini disediakan untuk pelaku usaha yang ingin memanfaatkan lokasi strategis stasiun guna mengembangkan kegiatan bisnis mereka, seperti usaha kuliner dan jasa lainnya.
“Area komersial ini dapat dimanfaatkan melalui mekanisme sewa resmi yang dikelola oleh KAI. Kami membuka peluang bagi pelaku UMKM maupun mitra usaha lainnya yang ingin turut mengembangkan aktivitas ekonomi lokal di sekitar stasiun,” tambah Krisbiyantoro.
Langkah pengembangan ini sejalan dengan tren kenaikan pengguna jasa di Stasiun Maos. Selama semester pertama 2025, tercatat 104.117 penumpang naik dan turun di stasiun tersebut, naik 1.364 penumpang dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024 yang mencapai 102.753 penumpang.
Dengan peningkatan infrastruktur, fasilitas publik, dan pengelolaan ruang usaha secara profesional, PT KAI Daop 5 Purwokerto optimistis Stasiun Maos akan berkembang menjadi simpul transportasi yang semakin andal, aman, nyaman, serta memiliki peran dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar. (Redaksi)
