
Jakarta, 14 Mei 2025 – Transformasi Stasiun Yogyakarta yang dilakukan oleh KAI Properti berhasil mengubah wajah stasiun legendaris ini menjadi ikon baru wisata urban di kota budaya. Proyek beautifikasi yang mengedepankan perpaduan estetika, fungsi, dan budaya lokal, membuat area stasiun kini selalu ramai dikunjungi penumpang, wisatawan, hingga warga lokal yang ingin berfoto di berbagai sudut stasiun. Kehadiran mural, ornamen khas, dan tata ruang yang lebih segar menjadikan stasiun ini semakin diminati, terlebih saat musim libur dan akhir pekan.
Ramdhani Subagja, Plt Sekretaris Perusahaan KAI Properti, menegaskan bahwa perubahan ini adalah bagian dari upaya memperkuat identitas Yogyakarta di mata wisatawan. “Stasiun Yogyakarta adalah etalase utama kota ini bagi para pendatang, dan kami percaya bahwa ruang publik seperti stasiun harus bisa memberikan kesan pertama yang hangat dan membanggakan. Melalui beautifikasi ini, kami ingin menghadirkan ruang yang tidak hanya fungsional, tetapi juga estetis dan relevan dengan karakter lokal,” jelas Ramdhani.
Sejak wajah baru stasiun diperkenalkan, antusiasme masyarakat dan wisatawan terus meningkat. Banyak konten kreator, wisatawan domestik, hingga mancanegara membagikan pengalaman mereka berfoto di stasiun ini melalui media sosial, menjadikan Stasiun Yogyakarta viral sebagai salah satu stasiun paling Instagramable di Indonesia. Tak hanya mempercantik tampilan fisik, transformasi ini juga meningkatkan kenyamanan penumpang dan memperkuat peran stasiun sebagai ruang publik modern yang tetap menjaga nilai sejarah.
KAI Properti berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi serupa di stasiun-stasiun lain di Indonesia, agar semakin banyak ruang publik yang estetis, nyaman, dan membanggakan. “Transformasi ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan kami untuk memperkuat peran stasiun sebagai pusat aktivitas masyarakat, bukan hanya tempat naik dan turun kereta. Ke depan, kami akan terus menghadirkan inovasi serupa di stasiun-stasiun lainnya,” tutup Bagja.
(Redaksi)